Korupsi merupakan masalah yang sering kali menjadi momok menakutkan bagi pemerintah daerah, termasuk di Kota Sibolga. Untuk mengatasi masalah korupsi ini, diperlukan strategi efektif pengawasan yang dapat meminimalisir potensi terjadinya tindakan korupsi di lingkungan pemerintahan.
Menurut Dr. Haryono Umar, pakar anti korupsi dari Universitas Indonesia, “Pengawasan merupakan salah satu kunci utama untuk mencegah dan menindak korupsi. Tanpa adanya pengawasan yang efektif, potensi korupsi akan semakin mudah terjadi.” Oleh karena itu, pemerintah Kota Sibolga perlu memperkuat sistem pengawasan yang ada agar korupsi dapat dicegah sejak dini.
Salah satu strategi efektif pengawasan terhadap korupsi di Kota Sibolga adalah dengan menerapkan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kegiatan pemerintahan. Menurut Prof. Teten Masduki, mantan Deputi Pemberantasan KPK, “Transparansi dan akuntabilitas dapat menjadi alat yang ampuh dalam mencegah korupsi. Dengan adanya keterbukaan informasi dan pertanggungjawaban yang jelas, peluang untuk melakukan tindakan korupsi akan semakin sulit.”
Selain itu, pemerintah Kota Sibolga juga perlu meningkatkan kerjasama antara lembaga pengawas seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan penggunaan anggaran di daerah. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. M. Husni Thamrin, pakar hukum administrasi negara, yang menyatakan bahwa “Sinergi antar lembaga pengawas akan memperkuat sistem pengawasan dan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku korupsi.”
Dengan menerapkan strategi efektif pengawasan terhadap korupsi di Kota Sibolga, diharapkan dapat menciptakan lingkungan pemerintahan yang bersih dan bebas dari tindakan korupsi. Sehingga pembangunan di daerah dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung. Semua pihak, baik pemerintah, lembaga pengawas, maupun masyarakat, perlu bekerja sama dalam upaya pencegahan dan penindakan korupsi demi terwujudnya good governance di Kota Sibolga.